Jumat, 04 April 2014

KARYA TULIS ILMIAH
PERAN REMAJA DAN PEMERINTAH DALAM PERKEMBANGAN DAN PEMBANGUNAN DESA DI ZAMAN MODERN
DiajukanuntukMenyelesaikanMateritentangKaryaTulisIlmiah


Oleh
Andreas Sumaila
Kelas XI IPA 2




Guru Pembimbing


Asri UmarS.pd







SMA NEGERI 1 BUNTA
TAHUN AJARAN 2013/2014


Motto Dan Persembahan
Hadapimasalalutanpapenyesalan. Hadapihariinidengantegasdanpercayadiri.Siapkanmasadepandenganrencana yang menantangdantanpa rasa khawatir.
            “harrytanoesoedibjo”
                                               




-Janganlahpernahlelahdalammenghadapihidupini, sebabtuhansudahmengatursemuajalanhidupmu                   
-janganlahengkaumemetikhasilnyajikabelummatang, karnajikasudahmatangmakarasanyaakanlezat.
ANDREAS SUMAILA”








KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjadkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan pertolongannya penulis bisa menyelesaikan tugas karya Ilmiah dengan tema “Peran Remaja dan Pemerintah dalam Perkembangan dan Pembangunan Desa”. Meskipun dalam pembuatan karya tulis ilmiah penulis mendapat banyak hambatan dan rintangan dalam mencari sumber-sumber dari Buku dan dari Internet.
Tak lupa penulis bertrimakasih kepada guru pembimbing  bahasa Indonesia     Bapak ASRI UMAR S.pd yang telah membimbing penulis dalam pembuatan karya tulis ilmiah “Peran Remaja dan Pemerintah dalam Perkembangan dan Pembangunan Desa”.
Pada bagian akhir karya ilmiah ini penulis mengulas dan membahas tentang “Peran Remaja dan Pemerintah dalam Perkembangan dan Pembangunan Desa”Dan penulis berharap agar siapa saja yang membaca karya tulis ilmiah ini, bisa menjadikan sebagai motifasi terhadap  peran dari anak ramaja dalam perkembangan dan pembangunan desa.







Bunta,  Febuari 2014



Penulis            
























DAFTAR ISI
                                                                                      Halaman
MOTTO DAN PERSEMBAHAN………………………………………..                        i
KATA PENGANTAR..................................................................................                       ii
DAFTAR ISI.................................................................................................            iii
BAB IPENDAHULUAN
1.1 latarbelakangmasalah…………………………………………………..  1
1.2 Rumusanmasalah………………………………………………………. 2
1.3 Tujuan…………………………………………………………………...            3
1.4 Manfaat………………………………………………………………….            3
BAB II PEMBAHASAN
2.1 PeranRemajadanpemerintsah………………………………………...                 4
2.2 Penyebabsehinggaremaja………………………………………………  5
2.3 Tanggapanpemerintahdalam………………………………………….                6
2.4 Solusidaripemerintahdanremaja……………………………………...                 7
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan………………………………………………………………...            8
3.2 Saran…………………………………………………………………….            8
DAFTAR PUSTAKA








BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
            Secara klasik masa muda dikenal adalah masa  yang menyenangkan. Dimasamuda seseorang mencari jatidirinya, dan banyak remaja yang mencari jatidirinya dengan melakukan seks bebas, kenakalan dan sebagainya adalah dampak negatifnya. Dampak positifnya remaja bisa berperan dalam perkembangan dan pembangunan desa, serta berperan dalam masyarakat.
Di zaman modern yang sekrang ini banyak para remaja mengalami kemajuan seiring berkembangannya suatu Negara. Jika di bandingkan dengan remaja zaman dulu dengan zaman modern yang sekrang ini sangat berbeda, namun ada juga sebagian remaja zaman modern yang seperti remaja zaman dulu. Remaja zaman dulu mempunyai rasa kebersamaan yang tinggi, kental akan budaya, dan mempunyai rasa cinta kasih yang besar serta mau berbagi dengan orang lain. Remaja zaman dulu juga banyak yang aktif dalam perkembangan dan pembangunan desa tetapi mereka banyak menggunakan alat-alat tradisional dan mereka selalu menjaga alam lingkungannya, agar dapat berguna bagi kelangsungan hidup mereka dan bagi anak cucu mereka.Remaja zaman modern sekrang ini banyak yang merusak lingkungan dan ada juga yang menjaga dan membangun desa mereka. Perkembangan pemuda di zaman modern ini, banyak para remaja yang menggunakan obat-obatan sehingga desa akan menjadi rusak karena perbuatan mereka. Dengan adanya teknologi yang maju para remaja di zaman modern ini, banyak yang menjalani hidup secara instan, dan tidak memperdulikan orang yang di sekitarnya. Namun ada juga pemuda yang mau berkorban demi perkembangan desa. Bangunan di zaman sekrang ini banyak yang sudah tidak ramah limgkungan, artinya banyak bangunan yang merusak lingkungan, seperti hutan-hutan di rusak dan di gantikan dengan bangunan yang mewah begitu juga desa-desa yang dulunya kaya akan pepohonan serta  ramah lingkungan, sekrang sudah menjadi desa yang kaya akan banguanan-bangunan besar dan banyak polusi udara.
Remaja identik dengan belajar, pelajar adalah pemburu masa depan yang memiliki tugas belajar dan duduk di bangku sekolah untuk menuntut ilmu. Namun pelajar juga mempunyai sisi negatif yang merupakan sebuah masalah yang merundung kehidupan mereka seperti masalah tawuran pelajar, peradagangan narkoba antar pelajar,menjual diri demi kehidupan pribadi, dan lain-lain. Masalah-masalah tersebut memunculkan anggapan tersendiri dari masyarakat bahwa pelajar saat ini adalah sumber masalah yang mengganggu ketertiban dan mengotori masyarakat di lingkungan sekitar. Padahal menurut mereka, pelajar adalah pemuda yang memiliki kewajiban belajar dan berkutat dengan pelajaran sekolah dengan tekun.Remajabertugas untuk mengadakan perubahan – perubahan dalam masyarakat ke arah perubahan yang lebih baik. Perubahan yang bersifat kemanusiaan
Remaja bertugas atau melancarkan atau melaksankan pembangunan di segala bidang, baik bersifat fisik maupun non fisik. Remaja bertindak dan bertugas sebagai pelopor dalam pembaharuan. Maksudnya pemuda pemuda dapat memilih mana yang perlu diubah dan mana yang masih tetap dipertahankan.
Pemerintah adalah organisasi yang mempunyai kekuasaan untuk membuat hukum dan juga bisa kena hukum. Pemerintah juga bertugas untuk membangun serta mendukung perkembangan desa. Pemerintah juga berhak untuk, membangun prasarana dan sarana desa. Karena desa merupakan komponen yang menyusun suatu Negara.
Maka dari itu sangat di harapkan kepada pemerintah dan remaja agar bisa menjadi tautan yang baik bagi masyarakat. Serta bisa menumbuhkan rasa talipersaudaraan yang tunggi dan saling peduli, serta kental akan budaya, dan terutama bisa menjadi pelopor dalam perkembangan dan pembangunan dasa.

1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis dapat merumuskan masalah yang ada di latar belakang tersebut.
1)      Bagaimana peran remaja dan pemerintah dalam perkembangan dan pembangunan desa di zaman modern ?
2)      Bagaimana penyebab sehingga remaja di pandang buruk oleh masyarakat?
3)      Bagaimana tanggapan pemerintah dalam perkembangan dan pembangunan desa saat ini di zaman modern?
4)      Bagaimana solusi dari pemerintah dan remaja terhadap perkembangan dan pembangunan desa di zaman modern ini?
1.3  Tujuan
1)     Mendekskripsikan peran dari pemerintah dan remaja dalam perkembangan dan pembangunan desa.
2)     Mendekskripsikan  alasan masyarakat atas pandangan buruk terhadap remaja, serta merubah pandangan buruk itu.
3)     Mendekskripsikan tanggapan pemerintah atas perkembangan dan pembangunan desa di zaman modern ini.
4)     Mendekskripsikan solusi dari pemerintah dan remaja atas perkembangan dan pembangunan desa.
1.4    Manfaat
1)        Manfaat bagi penulis
Bisa di jadikan motifasi bagi penulis dan  pembaca karya ilmiah ini
2)        Manfaat bagi masyarakat
Masyarakat bisa menyadari, bahwa betapa pentingnya menjaga desa
3)        Manfaat bagi pemerintah
Pemerintah bisa menyadari peran mereka dalam suatu Negara.









BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Peran remaja dan pemerintah dalam perkembangan dan pembangunan desa di zaman modern
Peran remaja dan pemerintah di zaman modern ini sangat penting, karena remaja adalah salah satu insan penyusun suatu desa dan remaja juga adalah harapan penerus bangsa, untuk mewujudkan harapan itu di perlukan usaha yang lebih dan dukungan dari keluarga beserta pemerintah. Remaja adalah orang yang mempunyai pemikiran yang baik dan mempunyai ide-ide yang cemerlang untuk membangun desa. Jika pemerintah mendukung seiap ide-ide cemerlang yang di keluarkanoleh remaja, penulis yakin bahwa desa itu akan sangat berkembang pesat. Namun di sayangkan semua usaha dari remaja itu tidak di tanggapi oleh pemerintah. Jadi peran remaja untuk membangun desa itu sia-sia. Di zaman modern ini, banyak fasilitas teknologi yang bisa mewarnai desa itu menjadi indah, tapi apa daya semua orang yang tinggal di desa hamper semua tidak kenal dengan teknologi. Maka dari itu semua remaja yang ada di desa harus di seekolahkan agar pada saat ia berhasil maka ia akan dating kembali untuk membangun desa itu. Bahkan mungkin saat ia dating ia sendiri yang akan menjadi anggota pemerintah di desa itu. Tapi di zaman sekarang ini sulit sekali menemukan orang yang seperti itu, yang mau mangabil bagian langsung dalam perkembangan dan pembangunan desanya itu. Sebagian besar pemerintah sudah mengeluarkan sarana dan prasarana, seperti, sekolah, tapi belum semua desa mempunyai sekolah maupun, tingkat Tk, SD, SMP, mapun SMA, apalgi untuk UNIVERSITAS, masih sangat sedikit.  Jadi menurut hemat penulis peran sesunggunya remaja yaitu untuk memberikan ide-ide pikiran untuk membangun desa dan peran pemerintah yaitu sebagai penyedia sarana dan prasarana untuk perkembangan setiap remaja.




2.2penyebab sehingga remaja di pandang buruk oleh masyarakat                     Di zaman medern ini, banyak sekali barang-barang asing yang masuk ke Indonesia. Barang-barang yang masuk itu di antaranya obat-obatan. Obat-obatan yang masuk ada yang menguntungkan da nada juga yang merugikan. Yang menguntungkan seperti pil-pil penyembuhan yang mujarab yang biasanya juga berasal dari china. Namun di sayangkan ada juga yang masuk obt-obatan yang sangat berbahaya bagi tubuh, seperti NAPZA(Narkotika, pisikotropika, dan Zat adiktif) yang sangat berbahaya. Di bagian perkotaan di Indonesia sudah banyak beredar obat-obatan yang berbahaya itu, bahkan sampai di pelosok-pelosok desa. Dan pengguna obat-obatan yang berbahaya itu sebagian besar adalah kalangan remaja. Alagi di bagian pedesaan yang tidak tau apakah obat ini berbahaya atau tidak. Karena di desa minim sekali penyuluhan tentang tentang bahayanya NAPZA bagi tubuh pengguna. Remaja yang bersekolah atau tidak bersekolah  sudah yang memakai obat-obatan itu, sehingga pada saat di minum obat itu akan bereaksi pada tubuhnya dan bahkan akan menghilangkan kesadaran saat memakai obat itu, sehingga mereka tidak menyadari lagi apa yang mereka lakukan, entah itu berbahaya bagi orang lain maupun pada dirinya sendiri. Karena obat-obatan itu langsung bereaksi di saraf, otomatis akan kehilangan kendali saat mengonsumsinya, bahkan ia akan tidak sadar saat ia membunuh orang.Remajapada pada dasarnya baik, hanya ada sebagian remaja yang membuat citra seorng remaja itu pudar, sehingga remaja di pandang buruk oleh masyarakat. Maka dari itu penulis sangat berharap agar remaja di zaman modern ini bisa terbebas dari obat-obatan, dan masyarakat tidak memandang buruk tentang remaja. Bagi remaja yang sudah memakai obat itu, penulis mempunyai solusi untuk melepas obat-obatan itu, yang pertama, rajinlah pergi beribadah dan bertobatlah dangan sungguh-sungguh, niscaya tuhan akan membantu remaja yang sudah kecanduan obat-obatan, dan bagi yang belum pernah mengonsumsi obat-obatan, penulis sarankan jangan engkau coba-coba, sebeb sekali anda memakai anda akan ketagihan.

2.3 Tanggapan pemerintah dalam perkembangan dan pembangunan desa saat ini di zaman modern
Zaman modern adalah zaman yang di mana semuanya serba maju, maupun teknologi serta kehidupan yang semakin modern.tugas pemerintah ialah untuk membangun sebuah desa dan kota dan pemerintah juga berhak untuk menjaga dan mengatur, serta mengontrol perkembangan dan pembangunan desa di zaman modern ini. Tanggapan pemerintah tentang perkembangan dan pembangunan desa di zaman modern sudah ada sekarang ini, tapi masih sebagian kecil dan belum merata. Misalnya pembangunan sekolah dan rumah sakit untuk kawasan pedesaan belum merata, sehingga perkembangan dan pembangunan desa di pedesaan sangat minim. Jika di lihat dari segi perkotaan besar dan desa-desa, hanya di perkotaan besar yang di usahakan perkembangannya yang besar, semua serba canggih, dan lengkap dengan sekolah dan rumah sakit yng istimewa, di bandingkan dengan pedesaan jangankan perguruan tinggi, sekolah dasar saja masih ada sebgaian kecil desa yang belum mempunyai sekolah dasar. Ada juga desa yang sudah mempunyai SD,SMP,SMA tapi alat-alat yang ada di dalamnya, masih dapat di katakana primitive. Seperti SMA, yang seharusnya sekarang sudah mempunyai Labotorium dan Ruang computer, tapi di desa tidak ada seperti itu. Untuk rumah sakit, kalau di bagian perkotaan fasilitasnya  sadah lengkap, tetapi di desa sangat minim sekali alat-alat untuk pengobatan seperti oksigen, alat-alat untuk operasi masih sangat kurang dan dapat di katakana belum ada. Menurut hemat penulis tanggapan pemerintah tentang perkembangan dan pembangunan desa masih belum merata.







2.4Solusi dari pemerintah dan remaja terhadap perkembangan dan pembangunan desa di zaman modern ini
   Jadi menurut penulis solusi yang harus di ambil obah remaja yaitu, remaja harus belajar yang baik serta peduli kepada lingkungan hidupnya,  melepas semua yang berbahaya bagi tubuhnya, seperti obat-obatan, dam kuatkan iman agar tidak akan terjerumus lagi. Dan bagi pemerintah, dukunglah setiap ide-ide pokok remaja yang bersifat membangun, dan pemerintah harus membangun serta memberikan fasilitas kepada desa secara menyeluruh, terutama sekolah dan rumah sakit. Pemerintah juga harus teliti atas semua barang yang masuk ke Indonesia, agar obat-obatan itu tidk bisa masuk ke Indonesia lagi, dan para remaja akan terbebas dari obat-obatan.




















BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
 Jadi simpulan yang penulis ambil dari peran remaja dan pemerintah dalamperkembangan dan pembangunan desa di zaman modern ialah semua anggota masyarakat wajib berperan dalam perkembangan dan pembangunan desa, termaksud remaja, orang tua maupun pemerintah. Remaja memiliki peran yang penting dalam perkembangan dan pembangunan desa, karena remaja memiliki pemikiran yang dapat di katakn stabil, tetapi  memiliki sifat yang masih labil, sehingga mudah terpengaruh dengan lingkungan. Pemerintah bisa mendukung setiap ide-ide cemerlang yang ada pada remaja untuk membangun desa.

3.2 Saran
            Saran penulis kepada pembaca, agar bisa menerima karya tulis ilmiah ini, walaupun di dalamnya masih banyak kekurangan, karena penulis juga masih dalam tahap belajar. Penulis juga berharap agar pembaca bisa jadikan motifasi untuk membangun desa yang baik.






DAFTAR PUSTAKA
                                                         










0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.

Wikipedia

Hasil penelusuran

ANDREAS SUMAILA

Terima kasih atas kunjungannya, admin akan berusaha memberikan yang terbaik buat kalian semua, admin akan berusaha untuk memberikan semua yang admin tau. admin mohon maaf jika ada pengunjung yang kurang puas atau kecewa, admin mohon maaf, karena admin masih dalam proses belajar,

Translate

cara di sini

Google