Selasa, 29 April 2014

soal un 2013 beserta pembahasan

Read More ->>

kimia fiika

Asam
Asam itu asal ya dari bahasa latin, yaitu denfan ktaacidus yang artinya masam. Asam menurut Arrhenius adalah senyawa yang menghasilkan ion hidrogen ketika larut dalam pelarut air. Kekuatan asam ditentukan oleh banyak-sedikitnya ion hidrogen yang dihasilkan. Semakin banyak ion H+ yang dihasilkan, semakin kuat sifat asamnya.
No    Nama asam        Terdapat dalam
1.    Asam asetat        Larutan cuka
2.    Asam askorbat        Jeruk,tomat,sayuran
3.     Asam sitrat        Jeruk
4.     Asam tanat        Teh
5.     Asam karbonat        Minuman berkarbonasi
6.     Asam klorida        Lambung
7.     Asam nitrat        Pupuk,peledak (TNT)
8.    Asam laktat        Susu yang difermentasikan
9.     Asam sulfat        Baterai mobil,pupuk
10.    Asam benzoat        bahan pengawet makanan
1. Sifat asam
Suatu zat dapat dikatakan asam apabila zat tersebut memiliki sifat-sifat sebagai berikut.
a.    Memiliki rasa asam/masam/kecut jika dikecap.
b.    Menghasilkan ion H+ jika dilarutkan dalam air.
c.    Memiliki pH kurang dari 7 (pH < 7).
d.    Bersifat korosif, artinya dapat menyebabkan karat pada logam.
e.    Jika diuji dengan kertas lakmus, mengakibatkan perubahan warna sebagai
berikut.
•    Lakmus biru -> berubah menjadi warna merah.
•    Lakmus merah -> tetap berwarna merah.
f.    Menghantarkan arus listrik.
g.    Bereaksi dengan logam menghasilkan gas hidrogen.
Pengelompokan asam
Berdasarkan kekuatannya, asam itu terbagi menjadi dua kelompok, yaitu:
a.    Asam kuat, yaitu asam yang banyak menghasilkan ion yang ada dalam larutannya (asam yang terionisasi sempurna dalam larutannya).
b.    Asam lemah, adalah asam yang sedikit menghasilkan ion yang ada dalam larutannya (hanya terionisasi sebagian).
Asam juga berguna dalam kehidupan sehari-hari kita lho, contohnya    adalah sebagai berikut:
a.    Proses dalam pembuatan pupuk
b.    Proses dalam Pembuatan obat-obatan
c.    Pembersih permukaan logam
d.    Proses pembuatan Bahan peledak
e.    Proses pembuatan Pengawet makanan
Basa
Basa kalu menurut Arrhenius ialah senyawa yang terlarut dalam air yang sudah menghasilkan ion hidroksida (OH). Semakin banyaknya jumlah ion OH yang dihasilkan, maka semakin kuat lah sifat basanya. Basa juga dapat menetralisasikan  asam (H+) dan menghasilkan air (H20).
Inilah Beberapa basa yang sudah dikenal oleh manusia yang dapat dilihat pada tabel berikut
No    Nama asam        Terdapat dalam
1.     Aluminium hidroksida    Deodoran dan antasida
2.     Kalsium hidroksida    Mortar dan plester
3.    Magnesium hidroksida    Obat urus-urus dan antasida
4.    Natrium hidroksida    Bahan sabun
Karakteristik basa
Suatu zat dapat dikatakan basa jika zat tersebut punya sifat sebagai berikut.
a.    Rasanya itu Pahit dan terasa licin pada kulit.
b.    Apabila dilarutkan dalam air zat tersebut akan akan menghasilkan ion OH”.
c.    Memiliki pH di atas 7 (pH > 7).
d.      Bersifat elektrolit.
e.      Jika diuji menggunakan kertas lakmus akan memberikan hasil sebagai berikut.
•    Lakmus merah -> berubah warnanya menjadi biru.
•    Lakmus biru -> tetap berwarna biru
f.      Menetralkan sifat asam.
Pengelompokan basa
Berdasarkan kemampuan melepaskan ion OH”, basa dapat terbagi menjadi 2 yaitu :
a.    Basa kuat, yaitu basa yang bisa menghasilkan ion OH dalam jumlah yang besar. Basa kuat biasanya disebut dengan istilah kausatik. Contohnya kayak Natrium hidroksida, Kalium hidroksida, dan Kalsium hidroksida.
b.    Sedangkan Basa lemah, yaitu basa yang bisa menghasilkan ion OH” dalam jumlah kecil.Contohnya kayak ammonia.
Penggunaan basa dalam suatu kehidupan sehari-hari
a.    Bahan dalam pembuatan semen.
b.    Pembuatan deterjen/sabun.
c.    Baking soda dalam pembuatan kue.
Garam
Garam ialah zat senyawa yang telah disusun oleh ion positif (anion) basa dan ion negatif (kation) asam. Jika asam dan basa tepat habis bereaksi maka reaksinya disebut reaksi penetralan (reaksi netralisasi).
Beberapa contoh garam yang dikenal orang sebagai berikut.
NO    Nama garam         Rumus        Nama dagang        manfaat
1.    Natrium klorida        NaCI        Garam dapur        Penamabah rasa makanan
2.    Natrium bikarbonat  NaHCO3    baking soda        Pengembang kue
3.    Kalsium karbonat    CaCO3        kalsit                  Cat tembok dan bahan karet
4.     Kalsium nitrat        KNO3         Saltpeter              Pupuk dan bahan peledak
5.    Kalsium karbonat    K2CO3        Potash                 Sabun dan kaca
6.     Natrium posfat       Na3PO4        TSP                     Deterjen
7.    Amonium klorida      NH4CI        Salmiak            Baterai kering
Berikut ini ragam indikator.
1.    Indikator alami (terbuat dari zat warna alami tumbuhah)
Indikator alami hanya bisa menunjukkan apakah zat tersebut bersifat asam atau basa, tetapi tidak dapat menunjukan nilai pH-nya. Contohnya kayak Ekstrak bunga mawar. Ekstrak kembang sepatu. Ekstrak kunyit. Ekstrak temulawak. Ekstrak wortel. Ekstrak kol (kubis) merah. Tanaman Hydrangea
Indikator sintetis yang umum ini digunakan di laboratorium adalah:
a.  Kertas lakmus. Indikator lakmus tidak dapat menunjukkan nilai pH, tetapi hanya mengidentlfikasikan apakah suatu zat bersifat basa atau asam. Jika lakmus berwarna merah berarti zat bersifat asam dan jika lakmus berwarna biru berarti lakmus bersifat basa.
b. Indikator sintesis, yang memiliki kisaran nilai pH adalah:
Nama indikator        trayek pH    Perubahan warna
1. fenolftalein (pp)      8,3-10         tak berwarna-merah muda
2. Metil orange(Mo)     3,2-4,4        Merah-kuning
3. Metil merah (Mm)    4,8-6,0        Merah-kuning
4. Bromtimol biru (Bb)  6,0-7,6        Kuning-biru
5. Metil biru (Mb)         10,6-13,4     Biru-ungu
Indikator universal, yakni indikator yang punya warna standar yang berbeda untuk setiap nilai pH 1 – 14. Fungsi indikator universal adalah untuk memeriksa derajat keasaman (pH) suatu zat secara akurat. Mat yang termasuk indikator universal adalah pH meter yang menghasilkan data pembacaan indikator secara digital.
Berikut ini adalah karakteristik dari garam.
1.    Memiliki titik lebur yang tinggi.
2.    Merupakan senyawa ionik dengan ikatan kuat.
3.    Dalam bentuk leburan atau larutan dapat menghantarkan listrik.
4.    Sifat larutannya dapat berupa asam, basa, atau netral. Sifat ini tergantung dari jenis asam/basa kuat pembentuknya.
Secara umum, proses pembentukan garam dirumuskan sebagai berikut.
Asam + Basa -> Garam + Air
Contoh:
2Cu (s)    + 2HCI                   2CuCI         H2
(logam tembaga) + (asam klorida encer) -> tembaga klorida + (gas hidrogen)
Reaksi kimia lain yang dapat menghasilkan garam adalah:
1.Asam                + Basa                 menghasilkan garam + air
2.Basa                 + Oksida asam    menghasilkan garam + air
3.Asam                + Oksida basa     menghasilkan garam + air
4.Oksida asam    + Oksida basa      Menghasilkan garam
5.Logam              + Asam                menghasilkan garam menghasilkan garam + H2

Indikator, Skala Keasaman dan Kebasaan
Indikator adalah senyawa kompleks yang bisa bereaksi dengan asam dan basa. Indikator digunakan untuk mengidentifikasi apakah suatu zat bersifat asam atau basa. Selain itu, indikator juga digunakan untuk mengetahui titik tingkat kekuatan asam atau basa. Skala keasaman dan kebasaan ditunjukkan oleh besar-kecilnya nilai pH yang skalanya dari 0 sampai dengan 14. Semakin kecil nilai pH maka senyawa tersebut semakin asam. Sebaliknya, semakin besar nilai pH maka senyawa tersebut semakin bersifat basa.
Indikator dapat terbuat dari zat warna alami tanaman atau dibuat secara sintetis di laboratorium. Syarat dapat atau tidaknya suatu zat dijadikan indikator asam-basa adalah bisa terjadi perubahan warna apabila suatu indikator diteteskan pada larutan asam atau basa.
Read More ->>

asam basa

Asam
Asam itu asal ya dari bahasa latin, yaitu denfan ktaacidus yang artinya masam. Asam menurut Arrhenius adalah senyawa yang menghasilkan ion hidrogen ketika larut dalam pelarut air. Kekuatan asam ditentukan oleh banyak-sedikitnya ion hidrogen yang dihasilkan. Semakin banyak ion H+ yang dihasilkan, semakin kuat sifat asamnya.
No    Nama asam        Terdapat dalam
1.    Asam asetat        Larutan cuka
2.    Asam askorbat        Jeruk,tomat,sayuran
3.     Asam sitrat        Jeruk
4.     Asam tanat        Teh
5.     Asam karbonat        Minuman berkarbonasi
6.     Asam klorida        Lambung
7.     Asam nitrat        Pupuk,peledak (TNT)
8.    Asam laktat        Susu yang difermentasikan
9.     Asam sulfat        Baterai mobil,pupuk
10.    Asam benzoat        bahan pengawet makanan
1. Sifat asam
Suatu zat dapat dikatakan asam apabila zat tersebut memiliki sifat-sifat sebagai berikut.
a.    Memiliki rasa asam/masam/kecut jika dikecap.
b.    Menghasilkan ion H+ jika dilarutkan dalam air.
c.    Memiliki pH kurang dari 7 (pH < 7).
d.    Bersifat korosif, artinya dapat menyebabkan karat pada logam.
e.    Jika diuji dengan kertas lakmus, mengakibatkan perubahan warna sebagai
berikut.
•    Lakmus biru -> berubah menjadi warna merah.
•    Lakmus merah -> tetap berwarna merah.
f.    Menghantarkan arus listrik.
g.    Bereaksi dengan logam menghasilkan gas hidrogen.
Pengelompokan asam
Berdasarkan kekuatannya, asam itu terbagi menjadi dua kelompok, yaitu:
a.    Asam kuat, yaitu asam yang banyak menghasilkan ion yang ada dalam larutannya (asam yang terionisasi sempurna dalam larutannya).
b.    Asam lemah, adalah asam yang sedikit menghasilkan ion yang ada dalam larutannya (hanya terionisasi sebagian).
Asam juga berguna dalam kehidupan sehari-hari kita lho, contohnya    adalah sebagai berikut:
a.    Proses dalam pembuatan pupuk
b.    Proses dalam Pembuatan obat-obatan
c.    Pembersih permukaan logam
d.    Proses pembuatan Bahan peledak
e.    Proses pembuatan Pengawet makanan
Basa
Basa kalu menurut Arrhenius ialah senyawa yang terlarut dalam air yang sudah menghasilkan ion hidroksida (OH). Semakin banyaknya jumlah ion OH yang dihasilkan, maka semakin kuat lah sifat basanya. Basa juga dapat menetralisasikan  asam (H+) dan menghasilkan air (H20).
Inilah Beberapa basa yang sudah dikenal oleh manusia yang dapat dilihat pada tabel berikut
No    Nama asam        Terdapat dalam
1.     Aluminium hidroksida    Deodoran dan antasida
2.     Kalsium hidroksida    Mortar dan plester
3.    Magnesium hidroksida    Obat urus-urus dan antasida
4.    Natrium hidroksida    Bahan sabun
Karakteristik basa
Suatu zat dapat dikatakan basa jika zat tersebut punya sifat sebagai berikut.
a.    Rasanya itu Pahit dan terasa licin pada kulit.
b.    Apabila dilarutkan dalam air zat tersebut akan akan menghasilkan ion OH”.
c.    Memiliki pH di atas 7 (pH > 7).
d.      Bersifat elektrolit.
e.      Jika diuji menggunakan kertas lakmus akan memberikan hasil sebagai berikut.
•    Lakmus merah -> berubah warnanya menjadi biru.
•    Lakmus biru -> tetap berwarna biru
f.      Menetralkan sifat asam.
Pengelompokan basa
Berdasarkan kemampuan melepaskan ion OH”, basa dapat terbagi menjadi 2 yaitu :
a.    Basa kuat, yaitu basa yang bisa menghasilkan ion OH dalam jumlah yang besar. Basa kuat biasanya disebut dengan istilah kausatik. Contohnya kayak Natrium hidroksida, Kalium hidroksida, dan Kalsium hidroksida.
b.    Sedangkan Basa lemah, yaitu basa yang bisa menghasilkan ion OH” dalam jumlah kecil.Contohnya kayak ammonia.
Penggunaan basa dalam suatu kehidupan sehari-hari
a.    Bahan dalam pembuatan semen.
b.    Pembuatan deterjen/sabun.
c.    Baking soda dalam pembuatan kue.
Garam
Garam ialah zat senyawa yang telah disusun oleh ion positif (anion) basa dan ion negatif (kation) asam. Jika asam dan basa tepat habis bereaksi maka reaksinya disebut reaksi penetralan (reaksi netralisasi).
Beberapa contoh garam yang dikenal orang sebagai berikut.
NO    Nama garam         Rumus        Nama dagang        manfaat
1.    Natrium klorida        NaCI        Garam dapur        Penamabah rasa makanan
2.    Natrium bikarbonat  NaHCO3    baking soda        Pengembang kue
3.    Kalsium karbonat    CaCO3        kalsit                  Cat tembok dan bahan karet
4.     Kalsium nitrat        KNO3         Saltpeter              Pupuk dan bahan peledak
5.    Kalsium karbonat    K2CO3        Potash                 Sabun dan kaca
6.     Natrium posfat       Na3PO4        TSP                     Deterjen
7.    Amonium klorida      NH4CI        Salmiak            Baterai kering
Berikut ini ragam indikator.
1.    Indikator alami (terbuat dari zat warna alami tumbuhah)
Indikator alami hanya bisa menunjukkan apakah zat tersebut bersifat asam atau basa, tetapi tidak dapat menunjukan nilai pH-nya. Contohnya kayak Ekstrak bunga mawar. Ekstrak kembang sepatu. Ekstrak kunyit. Ekstrak temulawak. Ekstrak wortel. Ekstrak kol (kubis) merah. Tanaman Hydrangea
Indikator sintetis yang umum ini digunakan di laboratorium adalah:
a.  Kertas lakmus. Indikator lakmus tidak dapat menunjukkan nilai pH, tetapi hanya mengidentlfikasikan apakah suatu zat bersifat basa atau asam. Jika lakmus berwarna merah berarti zat bersifat asam dan jika lakmus berwarna biru berarti lakmus bersifat basa.
b. Indikator sintesis, yang memiliki kisaran nilai pH adalah:
Nama indikator        trayek pH    Perubahan warna
1. fenolftalein (pp)      8,3-10         tak berwarna-merah muda
2. Metil orange(Mo)     3,2-4,4        Merah-kuning
3. Metil merah (Mm)    4,8-6,0        Merah-kuning
4. Bromtimol biru (Bb)  6,0-7,6        Kuning-biru
5. Metil biru (Mb)         10,6-13,4     Biru-ungu
Indikator universal, yakni indikator yang punya warna standar yang berbeda untuk setiap nilai pH 1 – 14. Fungsi indikator universal adalah untuk memeriksa derajat keasaman (pH) suatu zat secara akurat. Mat yang termasuk indikator universal adalah pH meter yang menghasilkan data pembacaan indikator secara digital.
Berikut ini adalah karakteristik dari garam.
1.    Memiliki titik lebur yang tinggi.
2.    Merupakan senyawa ionik dengan ikatan kuat.
3.    Dalam bentuk leburan atau larutan dapat menghantarkan listrik.
4.    Sifat larutannya dapat berupa asam, basa, atau netral. Sifat ini tergantung dari jenis asam/basa kuat pembentuknya.
Secara umum, proses pembentukan garam dirumuskan sebagai berikut.
Asam + Basa -> Garam + Air
Contoh:
2Cu (s)    + 2HCI                   2CuCI         H2
(logam tembaga) + (asam klorida encer) -> tembaga klorida + (gas hidrogen)
Reaksi kimia lain yang dapat menghasilkan garam adalah:
1.Asam                + Basa                 menghasilkan garam + air
2.Basa                 + Oksida asam    menghasilkan garam + air
3.Asam                + Oksida basa     menghasilkan garam + air
4.Oksida asam    + Oksida basa      Menghasilkan garam
5.Logam              + Asam                menghasilkan garam menghasilkan garam + H2

Indikator, Skala Keasaman dan Kebasaan
Indikator adalah senyawa kompleks yang bisa bereaksi dengan asam dan basa. Indikator digunakan untuk mengidentifikasi apakah suatu zat bersifat asam atau basa. Selain itu, indikator juga digunakan untuk mengetahui titik tingkat kekuatan asam atau basa. Skala keasaman dan kebasaan ditunjukkan oleh besar-kecilnya nilai pH yang skalanya dari 0 sampai dengan 14. Semakin kecil nilai pH maka senyawa tersebut semakin asam. Sebaliknya, semakin besar nilai pH maka senyawa tersebut semakin bersifat basa.
Indikator dapat terbuat dari zat warna alami tanaman atau dibuat secara sintetis di laboratorium. Syarat dapat atau tidaknya suatu zat dijadikan indikator asam-basa adalah bisa terjadi perubahan warna apabila suatu indikator diteteskan pada larutan asam atau basa.
Read More ->>

hidrolisis garamm

Hidrolisis merupakan reaksi penguraian zat oleh air, reaksi ini juga dapat terjadi jika garam bereaksi dengan air. Reaksi hidrolisis garam juga memegang peranan penting untuk memberikan sifat larutan garam tersebut apakah larutan garam bersifat asam, basa ataupun netral.
Peristiwa hidrolisis garam sangat tergantung dari komposisi pembentuk garam, sehingga kita dapat kelompokan kedalam empat bagian yaitu; 1)garam yang berasal dari asam kuat dan basa kuat, 2) asam kuat dan basa lemah, 3) asam lemah dan basa kuat dan 4) asam lemah dan basa lemah.
Sebagai bahan untuk menyederhanakan hidrolisis garam dapat dicermati Bagan 8.22.
bagan 8.22
Read More ->>

Senin, 28 April 2014

kimia dasar

Read More ->>

Sabtu, 19 April 2014

ulangan bab 2 semester 2
1.       Tabung setinggi 30 cm diisi penuh dengan fluida. Tentukanlah tekanan hidrostatis pada dasar tabung, jika g = 10 m/s2 dan tabung berisi air yang mempunyai massa jenis 1000 kg/m3:
2.       Jika diketahui tekanan udara luar 1 atm dan g = 10 m/s2, tentukanlah tekanan total di bawah permukaan danau pada kedalaman 10 cm dan massa jenis air 1000kg/m3
3.       Alat pengangkat mobil yang memiliki luas pengisap masing-masing sebesar 0,10 m 2 dan 4 × 10–4 m2 digunakan untuk mengangkat mobil seberat 2 × 102 N. Berapakah besar gaya yang harus diberikan pada pengisap yang kecil?
4.       Sebuah batu memiliki berat 30 N Jika ditimbang di udara. Jika batu tersebut ditimbang di dalam air beratnya = 21 N. Jika massa jenis air adalah 1 g/cm3, tentukanlah: a. gaya ke atas yang diterima batu, b. volume batu, dan c. massa jenis batu tersebut. Jawab Diketahui: w = 30 N, wbf = 21 N, dan ρ air = 1 g/cm3. Hal 150

5.       Tuliskan hasil praktikum anda
6        Tabung setinggi 30 cm diisi penuh dengan fluida. Tentukanlah tekanan hidrostatis pada dasar tabung, jika g = 10 m/s2 dan tabung berisi raksa yang mempunyai massa jenis 13.600 kg/m3:
7.       Jika diketahui tekanan udara luar 1 atm dan g = 10 m/s2, tentukanlah tekanan total di bawah permukaan danau pada kedalaman 20 cm dengan massa jenis air 1 g/cm3
8.       Sebuah silet panjangnya 5,3 cm di letakan di permukaan air hingga terapung. Apabila massa silet 0,27 gram dan grafitasi 10 m/s2, berapa besar permukaan air?
9.       Air mengalir melalui pipa yang berdiameter 1,5 cm dengan mempunyai debit air 7,5 x 10-2. Tentukan kelajuan air tersebut
10.       Tuliskan hasil praktikum anda
 11       Tabung setinggi 30 cm diisi penuh dengan fluida. Tentukanlah tekanan hidrostatis pada dasar tabung, jika g = 10 m/s2 dan tabung berisi gliserin yang mempunyai massa jenis 1.260 kg/m3:
12.       Jika diketahui tekanan udara luar 1 atm dan g = 10 m/s2, tentukanlah tekanan total di bawah permukaan danau pada kedalaman 30 cm cm dengan massa jenis air 1 g/cm3
13.       Suatu tabung berdiameter 0,4 cm jika dimasukkan secara vertikal ke dalam air, sudut kontaknya 60°. Jika tegangan permukaan air 0,5 N/m dan g = 10 m/s2, tentukanlah kenaikan air pada tabung.
14.       Sebuah pipa lurus memiliki dua macam penampang, masing-masing dengan luaspenampang 200 mm2 dan 100 mm2. Pipa tersebut diletakkan secara horisontal, sedangkan air di dalamnya mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan arus di penampang besar adalah 2 m/s, tentukanlah kecepatan arus air di penampang kecil?
5.             15.  Tuliskan hasil praktikum anda
16.       Tabung setinggi 50 cm diisi penuh dengan fluida. Tentukanlah tekanan hidrostatis pada dasar tabung, jika g = 10 m/s2 dan tabung berisi air yang mempunyai massa 7000 kg dan mempunyai volume 7m3:
17.       Jika diketahui tekanan udara luar 1 atm dan g = 9,8 m/s2, tentukanlah tekanan total di bawah permukaan danau pada kedalaman 40 cm
18.       Suatu tabung berdiameter 0,5 cm jika dimasukkan secara vertikal ke dalam air, sudut kontaknya 30°. Jika tegangan permukaan air 0,5 N/m dan g = 10 m/s2, tentukanlah kenaikan air pada tabung.
19.       Alat pengangkat mobil yang memiliki luas pengisap masing-masing sebesar 0,20 m 2 dan 4 × 10–4 m2 digunakan untuk mengangkat mobil seberat 2 × 102 N. Berapakah besar gaya yang harus diberikan pada pengisap yang kecil?
5.      20     Tuliskan hasil praktikum anda
21.       Tabung setinggi 50 cm diisi penuh dengan fluida. Tentukanlah tekanan hidrostatis pada dasar tabung, jika g = 10 m/s2 dan tabung berisi raksa yang mempunyai massa 68000 kg dan mempunyai volume 5m3:
22.       Jika diketahui tekanan udara luar 1 atm dan g = 9,8 m/s2, tentukanlah tekanan total di bawah permukaan danau pada kedalaman 45 cm
23.       Sebuah pipa lurus memiliki dua macam penampang, masing-masing dengan luas penampang 200 mm2 dan 100 mm2. Pipa tersebut diletakkan secara horisontal, sedangkan air di dalamnya mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan arus di penampang besar adalah 2 m/s, tentukanlah volume air yang mengalir setiap menit
24.       Pipa venturi meter yang memiliki luas penampang masing-masing 8 × 10–2 m2 dan 5 × 10–3 m2 digunakan untuk mengukur kelajuan air. Jika beda ketinggian air raksa di dalam kedua manometer adalah 0,2 m dan g = 10 m/s2, tentukanlah kelajuan airtersebut ( ρ raksa = 13.600 kg/m3).
5.       25.   Tuliskan hasil praktikum anda
 PAKET 1
1.      Sebuah penekan hidrolik dengan jari jari pengisap kecil dan besar masing masing 5 cm dan 40 cm jika penghisap kecil dikerjakan gaya 200 N, berapakah gaya yang dihasilkan pada pengihisap yang besar?
2.      Sebuah pipa yang lurus mempunyai dua macam penampang, masing-masing luasnya 200 mm2 dan 100 mm2. Pipa tersebut diletakkan horizontal dan air mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan air pada penampang besar 2 m/s, berapakah kecepatan pada penampang kecil?
3.      Batang jarum yang panjangnya 5 cm diletakkan perlahan-lahan di atas permukaan air. Apabila tegangan permukaan air 7 x 10-2 N/m, berapaka besar gaya pada permukaan air tersebut?
4.      Sebuah pesawat terbang mempunyai dengan luas permukaan 78,5 m2 bergerak dengan kecepatan tertentu. Apabila kelajuan aliran udaradi bagian atas dan di bagian bawah sayap berturut-turut 340 m/s dan 300 m/s, terntukan gaya angkat pesawat terbang tersebut! ( udara =1,3 kg/m3)
5.      Tuliskan hasil pengamatan (mencari debit air) dari praktek yang anda lakukan!
 

PAKET 2
1.      Sebuah pesawat terbang mempunyai dengan luas permukaan 80 m2 bergerak dengan kecepatan tertentu. Apabila kelajuan aliran udaradi bagian atas dan di bagian bawah sayap berturut-turut 340,0 m/s dan 380 m/s, terntukan gaya angkat pesawat terbang tersebut! ( udara =1,3 kg/m3)
2.      Sebuah penekan hidrolik dengan jari jari pengisap kecil dan besar masing masing 7 cm dan 54 cm jika penghisap kecil dikerjakan gaya 220 N, berapakah gaya yang dihasilkan pada pengihisap yang besar?
3.      Sebuah pipa yang lurus mempunyai dua macam penampang, masing-masing luasnya 320 mm2 dan 130 mm2. Pipa tersebut diletakkan horizontal dan air mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan air pada penampang besar 2 m/s, berapakah kecepatan pada penampang kecil?
4.      Batang jarum yang panjangnya 4,75 cm diletakkan perlahan-lahan di atas permukaan air. Apabila tegangan permukaan air 0,3 x 10-3 N/m, berapaka besar gaya pada permukaan air tersebut?
5.      Tuliskan hasil pengamatan (mencari debit air) dari praktek yang anda lakukan!


PAKET 3
1.      Sebuah penekan hidrolik dengan jari jari pengisap kecil dan besar masing masing 3,4 cm dan 45 cm jika penghisap kecil dikerjakan gaya 200 N, berapakah gaya yang dihasilkan pada pengihisap yang besar?
2.      Sebuah pesawat terbang mempunyai dengan luas permukaan 78 m2 bergerak dengan kecepatan tertentu. Apabila kelajuan aliran udaradi bagian atas dan di bagian bawah sayap berturut-turut 370 m/s dan 390 m/s, terntukan gaya angkat pesawat terbang tersebut! ( udara =1,3 kg/m3)
3.      Sebuah pipa yang lurus mempunyai dua macam penampang, masing-masing luasnya 322 mm2 dan 150 mm2. Pipa tersebut diletakkan horizontal dan air mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan air pada penampang besar 3 m/s, berapakah kecepatan pada penampang kecil?
4.      Batang jarum yang panjangnya 6 cm diletakkan perlahan-lahan di atas permukaan air. Apabila tegangan permukaan air 6 x 10-2 N/m, berapaka besar gaya pada permukaan air tersebut?
5.      Tuliskan hasil pengamatan (mencari debit air) dari praktek yang anda lakukan!






PAKET 4
1.      Sebuah penekan hidrolik dengan jari jari pengisap kecil dan besar masing masing 5,5 cm dan 40,5 cm jika penghisap kecil dikerjakan gaya 90 N, berapakah gaya yang dihasilkan pada pengihisap yang besar?

2.      Batang jarum yang panjangnya 6,5 cm diletakkan perlahan-lahan di atas permukaan air. Apabila tegangan permukaan air 8 x 10-2 N/m, berapaka besar gaya pada permukaan air tersebut?

3.      Sebuah pipa yang lurus mempunyai dua macam penampang, masing-masing luasnya 70 mm2 dan 186 mm2. Pipa tersebut diletakkan horizontal dan air mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan air pada penampang besar 7 m/s, berapakah kecepatan pada penampang kecil?

4.      Sebuah pesawat terbang mempunyai dengan luas permukaan 69,9 m2 bergerak dengan kecepatan tertentu. Apabila kelajuan aliran udaradi bagian atas dan di bagian bawah sayap berturut-turut 540 m/s dan 400 m/s, terntukan gaya angkat pesawat terbang tersebut! ( udara =1,3 kg/m3)

5.      Tuliskan hasil pengamatan (mencari debit air) dari praktek yang anda lakukan!
                                                                                                                                                                                   





PAKET 5
1.      Sebuah pipa yang lurus mempunyai dua macam penampang, masing-masing luasnya 500 mm2 dan 520 mm2. Pipa tersebut diletakkan horizontal dan air mengalir dari penampang besar ke penampang kecil. Jika kecepatan air pada penampang besar 2 m/s, berapakah kecepatan pada penampang kecil?

2.      Sebuah penekan hidrolik dengan jari jari pengisap kecil dan besar masing masing 8 cm dan 56 cm jika penghisap kecil dikerjakan gaya 279 N, berapakah gaya yang dihasilkan pada pengihisap yang besar?

3.      Batang jarum yang panjangnya 3,2 cm diletakkan perlahan-lahan di atas permukaan air. Apabila tegangan permukaan air 7,6 x 10-2 N/m, berapaka besar gaya pada permukaan air tersebut?

4.      Sebuah pesawat terbang mempunyai dengan luas permukaan 79 m2 bergerak dengan kecepatan tertentu. Apabila kelajuan aliran udaradi bagian atas dan di bagian bawah sayap berturut-turut 333 m/s dan 322 m/s, terntukan gaya angkat pesawat terbang tersebut! ( udara =1,3 kg/m3)

5.      Tuliskan hasil pengamatan (mencari debit air) dari praktek yang anda lakukan!




Read More ->>

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.

Wikipedia

Hasil penelusuran

ANDREAS SUMAILA

Terima kasih atas kunjungannya, admin akan berusaha memberikan yang terbaik buat kalian semua, admin akan berusaha untuk memberikan semua yang admin tau. admin mohon maaf jika ada pengunjung yang kurang puas atau kecewa, admin mohon maaf, karena admin masih dalam proses belajar,

Translate

cara di sini

Google